PROSPEK USAHA
|
TIPS KEBERHASILAN USAHA
|
FAKTOR KRITIS PADA KEBERHASILAN USAHA
Usaha pemancingan sejauh ini relatif tidak banyak kendala, hanya beberapa faktor saja yang mungkin perlu diperhatikan, yaitu: - Suplier (pemasok) ikan.
- Cuaca buruk sehingga jumlah pengunjunq menurun.
- Kesulitan memenuni kebutuhan pakan karena siklus distribusi yang terkadang kacau.
- Menjamurnya tempat pemancingan lain
- Sering dijadikan arena perjudian
Sumber gambar : http://majidnst.files.wordpress.com
TEKNIS MELAKUKAN USAHA
- Siapkanlah tempat usaha yang cukup luas. Anda dapat membeli lahan sendiri atau menggunakan sistem sewa.
- Pastikan bahwa lokasi yang Anda pilih mudah dijangkau dan berada di tempat yang strategis.
- Bangunlah kolam pemancingan. Sebaiknya, dalam satu Iokasi ada lebih dari satu kolam.
- Tebarkan ikan di kolam Anda. Adapun ikan yang dapat Anda pilih ikan mas, bawal, gurame, patin, dan nila.
- Pekerjakanlah beberapa karyawan antuk meringankan pekerjakan Anda
ASPEK LEGALITAS
- Surat izin Domisili
- SIUP (Surat Izin Usaha Pengusaha)
- TDP (Tanda Dartar Perusahaan)
- NPWP (Nomor Pokok Wajik Pengusaha)
- Sertifikat tanah, Hak milik
- IMB (Izin Mendirikan Bangunan)
- Surat Kawin
- Kartu keluarga
- Kartu tanda penduduk (KTP)
ANALISA USAHAAset dan modal awal:Modal awal: Benih ikan: (ikan mas, bawal, dll) Rp. 5.000.000,00 Lahan: Kolam 6 x 14 m (84 m2) Rp. 500.000,00 Lahan tambahan: 16 m2 @ Rp 500.000 Rp 50.000.000,00 Bangunan sarana prasarana Rp 20.000.000,00 + Jumlah modal awal Rp 75.500.000,00Bangunan sarana dan prasarana tersebut ditaksir dapat bertahan selama 15 tahun, dengan residu sebesar Rp 20.000.000,00. Beban penyusutannya adalah sebesar (Rp 20.00.000,00 — Rp2.000.000,00) / (15 tahun x 12 bulan) = Rp 100.000,00 per bulan.Perhitungan laba/rugi per bulanPenerimaan satu bulan :350.000,00 x 30 hari Rp 10.500.000,00Gaji 4 karyawan @ Rp 600.000,00 Rp 2.400.000,00Beban listrik, air, sampah Rp 1.000.000,00Maintenance Rp 1.000.000,00Penyusutan Rp 100.000,00Administrasi umum lainnya Rp 100.000,00Jumlah Rp 4.600.000,00Laba Bersih satu bulan Rp5.900.000,00
Usaha Pemancingan Makin Diminati
USAHA Pemancingan memang terus diburu masyarakat. Setiap masyarakat yang memiliki hobby memancing, akan selalu meluangkan waktu kesehariannya untuk
memancing.
Sebenarnya, memancing bukanlah satu proses untuk mendapatkan ikan tangkapan. Akan tetapi, dari proses memancing itu akan mendapatkan kepuasan tersendiri yang hanya bisa dirasakan oleh setiap pemancing.
“Hobby Saya memancing. Karena hobby itulah, makanya saya buatkan lokasi pemancingan bagi masyarakat yang juga memiliki hobby yang sama dengan saya,”kata Beni, pemilik Usaha Pemancingan, saat dikonfirmasi Bute Ekspres, Selasa (26/10) kemarin.
Usaha yang dimiliki Beni ini, rupanya baru kurang lebih satu tahun ini digeluti. Walaupun hanya baru menekuni, Namun ia sudah dapat merasakan sedikit-sedikit hasil dari usaha yang sedang dilakukan tersebut.
“Walaupun baru buka, namun saya sangat yakin dengan usaha ini. Saat ini, 5 orang
paling sedikit dalam satu hari. Lokasi ini dibuka dengan membayar uang pemancingan sebesar RP 25 ribu,” tambahnya.
Ditambahkannya, lokasi pemancingan ini dibuka dalam 2 gelombang setiap harinya. gelombang pertama dari jam 12.00-18.00 wib. sedangkan gelombang kedua dari jam
19.00-24.00 wib. Sedangkan ikan yang disediakan dalam kolam pemancingan, hanya
khusus jenis Ikan Mas.
“Bagi pemancing, bisa menyalurkan hobby nya pada saat jam 12.00-18.00 wib atau jam 19.00-24.00 wib. Telah kami siapkan jenis ikan mas dalam kolam pemancingan,” bebernya
Sementara, bagi masyarakat yang memancing dengan membayar uang pemancingan sebesar Rp 25 ribu tadi, bisa langsung membawa pulang seluruh ikan yang didapatinya selama memancing tadi.
“Bagi masyarakat yang sudah membayar uang pemancingan, bisa langsung membawa
pulang seluruh ikan yang didapatinya. Walaupun pemancing bisa memancing seluruh
ikan yang ada. Silahkan bawa pulang semuanya,” pungkasnya
Maka itu, bagi seluruh masyarakat yang memang mempunyai kehobby-an memancing,
datang saja langsung ketempat pemancingan kami yang berada di Paal 3 arah Bangko-Muara Bungo.
Usaha Kolam Wisata Pemancingan
Usaha ini cocok untuk anda yang mempunyai lokasi di daerah pinggiran dan masih agak "ngampung" daerahnya. Sebagai referensi saja, bahwa banyak orang yang melepaskan lelah dan penat bekerja selama 5 hari dengan refreshing pergi memancing. Anda yang memiliki tanah di daerah pinggiran mungkin tak ada salahnya mempertimbangkan usaha ini. Agar nyaman setidak-tidaknya anda harus memiliki tanah yang luasnya lebih kurang 1 ha. Untuk kolam bisa dibuat selebar 50m X 50 m, sisanya dialokasikan untuk tempat parkir pengunjung dan kafe sederhana yang menunya Kopi, Indomie, Roti bakar, dan Rokok. Sediakan juga di kafe tersebut sewa alat pancing dan perlengkapannya. Untuk tarif sewa bisa anda tetapkan perjam, atau perkilogram ikan, terserah bagaimana baiknya. Saran saya sbaiknya anda kenakan tarif perkilo supaya anda tidak mikir-mikir menaruh ikan yang besar-besar. Oh ya sebenarnya di dalam kolam wisata pancing anda masih bisa membagun satu jenis usaha lagi, yaitu jasa pembakaran ikan. Si pegunjung dapat menikmasti ikan hasil pancinganya langsung di tempat (seperti di muara karang).
Coba pertimbangkan, dengan membuka wisata pancing anda mendapat omset dari
1. Sewa kolam
2. Jasa Parkir
3. Kafe
4. Restoran panggang ikan
5. Sewa dan jual beli perlengkapan pancing.
Don't forget untuk membuat tempat sholat di lokasi pemancingan anda, supaya pengunjung gak ketinggalan Shlalat. Mudah-mudahan ide ini bermanfaat.
Kiat Sukses Berbisnis Kolam Pemancingan Ikan
Apapun yang dikerjakan, bila ditekuni dengan baik dan benar tentu akan menuai hasil yang besar. Setidaknya, begitulah kiat bisnis yang dilakoni jika ingin jadi pengusaha sukses. Misalnya saja jika ingin menjadi pengusahasukses bisnis pemancingan kolam ikan. Bisnis pemancingan kolam ikan sekarang telah menjadi tren bagi semua kalangan, bukan saja untuk para penghoby memancing, tapi sekarang telah merambat untuk semua orang.Kenapa seperti itu? Iya karena memancing dikolam siapa saja bisa melakukannya. Dengan memancing di kolam pancing, setiap orang akan dapat dengan mudah memancing ikan tanpa trik dan keahlian khusus, karena biasanya para pemilik kolam akan menyediakan ikannya dalam keadaan lapar sehingga mudah untuk dipancing. Jadi semua orang bisa memancing dengan tidak harus bersusah payah dan kepanasan untuk mendapatkan ikan.
Jika kita bisa melihat peluang dan prospeknya, bisnis kolam pemancingan bisa menjadi bisnis yang menggiurkan dan dapat menghasilkan keuntungan yang cukup lumayan. Pengelolaan bisnis kolam pemancingan ini relatif cukup mudah dan persaingannya tidak terlalu ramai. Kolam pemancingan banyak sekali penggemarnya mulai saja dari penggemar mancing, keluarga yang butuh rekreasi, anak-anak muda, orang yang senang hobi memancing dan banyak lagi kalangan lain yang meminatinya. Lantas apa yang harus dipersiapkan untuk memulai usaha ini??
Untuk kiat sukses berbisnis kolam pemancingan ikan maka yang harus disiapkan adalah kita harus memliki tempat usaha yang cukup luas. Bisa saja kita bekerjasama dengan pemilik lahan dan menerapkan sistem sewa. Kalau bisa lokasi mudah dijangkau dan berada di tempat strategis untuk memudahkan konsumen melihat dan mendatangi tempat kita. Bisa saja kita membeli kolam jadi ataupun kalau tidak kita bisa membuat kolam terlebih dahulu. Setelah ada beberapa kolam maka kita bisa mengisi bibit ikan antara lain ikan mas, bawal, gurame, patin ataupun nila.
Jika kita ingin cepat memulai maka masukkan saja ikan yang besar sehingga dapat menarik minat konsumen. Untuk kelangsungan usaha maka kita memerlukan karyawan antara lain untuk penjaga dan bila kita menyatukan usaha tersebut dengan rumah makanmaka tentunya kita perlu koki dan pelayan. Karena tidak mungkin kita menjalankan dan mengerjakan bisnis itu sendiri tanpa bantuan orang lain.
Tarif pembayaran di kolam pemancingan bisa dihitung dari berat ikan yang diperoleh saat memancing atau bisa juga tarif dihitung dengan tarif kolam harian. Misalnya jika menerapkan tarif hasil ikan yang diperoleh, Tombro per kilogram Rp 23.000, Nila Rp 21.000 dan Lele Rp 16.000 per kilogram. Dan jika menerapkan tariff kolam harian yaitu pemancing hanya bayar tiket berkisar Rp 15.000 – Rp 50.000 berapa pun banyaknya ikan yang dibawa.
Posted by CEO BIZ